Sangatta – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim), Faizal Rachman, menekankan pentingnya kegiatan yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Faizal Rachman menyoroti kegiatan Festival Pemuda sebagai salah satu contoh yang positif dan berdampak pada pertumbuhan ekonomi. Ia menilai festival ini memberikan ruang bagi pemuda untuk menunjukkan bakat mereka, sekaligus mendorong ekonomi lokal..
“Saya juga sampaikan kepada Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutim, kegiatan ini harus disupport dan harus terus dilakukan. Kegiatan seperti ini juga harus diikutkan dengan kegiatan lain, seperti mengandeng UMKM,” ungkap Faizal Rachman kepada awak media baru-baru ini.
Faizal menegaskan bahwa kegiatan yang dibiayai dari APBD harus selaras dengan visi Kutim, yaitu menata Kutai Timur sejahtera untuk semua.
“APBD itu harus bisa mendongkrak ekonomi. Fungsi APBD itu enam, salah satu fungsi APBD itu adalah stabilisasi. Jadi APBD, bisa mendorong peningkatan PDRB,” ujarnya.
“Karena, pertumbuhan ekonomi diukur dari PDRB. Bagaimana ABPD ini bisa menopang agar penjualan produk-produk masyarakat itu bisa tumbuh. Sehingga PDRB kita naik. Naiknya PDRB ini bisa meningkatkan ekonomi,” sambungnya.
Politisi Partai PDI-P itu juga menjelaskan bahwa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tidak hanya harus menganggarkan, tetapi juga menetapkan target yang jelas. Pemerintah harus memastikan bahwa target-target tersebut dapat tercapai dengan anggaran yang disahkan dalam APBD.
“Makanya jika mau tercapai, APBD harus berbasis kegiatan masyarakat. Kalau kegiatan hanya seremonial saja, itu tidak menimbulkan dampak. Kalau ada efek samping seperti peningkatan UMKM dan pertumbuhan ekonomi itu lebih bagus,” tandasnya. (adv)