Reporter : ⁠Dini Diva Aprilia
|
Editor : Suriansyah

TANJUNG REDEB – Bangunan eks Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kampung Bugis Kabupaten Berau di Jalan Haji Isa l, kini beralih fungsi menjadi Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda).

Kepala Labkesda Berau, Lucky Kushardono, menyampaikan Keberadaan Labkesda ini sangatlah dibutuhkan. Salah satunya dalam pelaksanaan berbagai program pendukung upaya kesehatan, dimanfaatkan untuk keperluan penegakkan diagnosis, pemberian pengobatan, evaluasi hasil pengobatan serta pengambilan keputusan lainnya.

Namun, pihaknya mengeluhkan kekurangan alat kesehatan (alkes) dan tenaga analisis. Karena kekurangan tersebut, Labkesda Berau belum mampu melakukan berbagai tes kesehatan, khususnya untuk pemeriksaan darah yang lengkap.

Untuk sementara, jika ada pemeriksaan yang tidak bisa dilakukan di daerah, pihaknya akan mengirimkan pemeriksaan tersebut ke laboratorium yang ada di Kota Samarinda.

“Jadi, saat ini kami masih melengkapi alat-alat kesehatan lainnya secara bertahap,” terangnya.

Dengan kekurangan alkes itu, lanjutnya, juga sudah diusulkan berulang kali pada anggaran murni dan perubahan pada tahun sebelumnya.

“Tahun ini juga diusulkan, namun belum mendapatkan realisasinya hingga sekarang,” tuturnya.

Pihaknya menyayangkan, belum ada realisasi kelengkapan alkes di Labkesda Berau. Padahal, alat itu sangat dibutuhkan untuk diagnosa awal dari suatu penyakit.

Sebab alat pemeriksaan darah lengkap ini sangat dibutuhkan, karena dipergunakan untuk mendiagnosa awal dari penyakit.

Seperti yang dicontohkannya, ketika ada orang yang demam, perlu dilihat hasil pemeriksaan darah lengkap. Untuk mengetahui penyebab demam tersebut, bisa saja karena infeksi atau lain sebagainya.

Tidak hanya itu, ungkap Lucky Kushardono, untuk sumber daya manusia (SDM) atau tenaga analis yang ada saat ini hanya 3 orang.

Menurutnya, itu yang ada itu pun masih kurang. Ada tambahan satu orang yang dipinjam dari petugas Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Tanjung Batu.

Untuk kekurangan tenaga analis tersebut, pihaknya telah mengajukan 5 orang tambahan melalui usulan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024.

“Usulan ini sudah dikoordinasikan dengan BKPSDM Berau. Semoga saja disetujui,” jelasnya seraya berharap. (*)