TANJUNG REDEB – Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD Berau), Sumadi, mengingatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk melakukan pengawasan terhadap peningkatan bisnis properti di Kabupaten Berau.
Hal ini penting mengingat jumlah penduduk yang semakin bertambah seiring dengan bertumbuhnya sektor industri dan sumber daya alam di daerah tersebut. Pembangunan perumahan di Berau, khususnya di dalam kota Tanjung Redeb, terus berkembang.
“Bisnis properti perumahan di Kota Tanjung Redeb memerlukan keterlibatan Dinas terkait agar konstruksi yang dibangun mengedepankan konsep ramah lingkungan,” ungkapnya.
Sumadi, yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Keadilan Sejahtera Sosial (PKS) Kabupaten Berau, mencontohkan bahwa kluster bisnis perumahan tidak hanya terdapat di Tanjung Redeb, tetapi juga di wilayah Sambaliung, Teluk Bayur, dan Gunung Tabur.
Ia berharap para pengembang dan kontraktor dapat lebih memperhatikan aspek lingkungan dalam proyek mereka.
Selain itu, Sumadi meminta agar pemerintah mempermudah proses perizinan terkait legalitas lokasi pembangunan perumahan.
“Pemerintah harus mendukung masyarakat yang ingin memiliki rumah dengan syarat administrasi yang mudah dan penetapan harga perpajakan yang lebih terjangkau,” ujarnya.
Ia menekankan pentingnya memberikan pelayanan Kredit Pemilikan Rumah (KPR), terutama bagi pasangan keluarga muda yang membutuhkan akses ke perumahan di Kota Tanjung Redeb. (*/ADV)
