Foto: PT Berau Coal saat melaksanakan bazar dan lomba UMKM unggulqnbdi Lapangan Pemuda Tanjung Redeb.

TANJUNG REDEB- Dalam rangka membina pelaku UMKM di Bumi Batiwakkal, PT Berau Coal melalui program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat (PPM) menggelar Bazar dan Lomba UMKM Unggulan di GOR Pemuda Tanjung Redeb, Sabtu (24/6).

Sekretaris Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Berau, Zulfahmi mengapresiasi upaya Berau Coal untuk terus berkomitmen menguatkan sektor usaha masyarakat melalui program-program yang dilakukannya. “Kita dari Diskoperindag Berau tentu mengapresiasi upaya-upaya pembinaan berkelanjutan ini,” terangnya.

Dirinya berharap, dengan gelaran bazar dan lomba tersebut bisa membantu memperkenalkan produk-produk rumahan masyarakat sehingga bisa dikenal secara luas. Terlebih, kedepan ia berharap kegiatan serupa bisa dilaksanakan dengan melibatkan ke 13 Kecamatan yang ada di Bumi Batiwakkal.
“Kalau bisa kedepan seluruh kecamatan bisa ikut terlibat,” pintanya.

Sebab, Zulfahmi mengaku bahwa pihak Pemerintah Kabupaten Berau juga tidak memiliki anggaran yang cukup untuk melakukan pendampingan dan pemberdayaan secara terus menerus. Sehingga, dengan dukungan dan sinergi bersama PT Berau Coal diharapkan bisa menjadi upaya yang membantu pelaku usaha di tingkat bawah untuk eksis.

“Kalau di Diskoperindag, tentu ada keterbatasan, sehingga penting untuk berkolaborasi bersama untuk membina begitu banyak pelaku UMKM dan ekonomi kreatif” terangnya.

Kemudian, Community Development PT Berau Coal, Muhammad Sulaiman mengatakan bahwa kegiatan bazar dan lomba produk UMKM unggulan ini sudah kali kedua diselenggarakan. Terakhir kali, pihaknya melaksanakan pada Tahun 2019 lalu.

Adapun para peserta, terdiri dari pelaku UMKM di sekitar lingkar tambang Berau Coal. Bazar dan lomba UMKM tersebut merupakan bagian dari program PPM Berau Coal yang berkomitmen mengembangkan ekonomi yang kompetitif berbasis kearifan lokal melalui UMKM yang ada. “Apa lagi, sektor UMKM ini merupakan penopang ekonomi terbesar saat ini. Berau Coal akan turut hadir dalam memberikan dukungan dan pembinaan kepada pelaku UMKM yang ada,” tuturnya.

Diakuinya, pengembangn UMKM menjadi perhatian utama Berau Coal, apalagi hal itu juga sejalan dengan program pemerintah daera Kabupaten Berau. “Tentunya juga kami berkolaborasi dengan program yang dijalankan oleh Pemkab Berau,” ujarnya.

Sulaiman juga menyebut, di samping hilirnya akan dibantu pemasarannya, pihaknya juga melakukan pendampingan dari hulu. Diantaranya pendampingan UMKM dalam mendapatkan legalitas.

Terkebih, pendampingan dalam mendapatkan legalitas PIRT serta pengemasan yang menarik juga menjadi prioritas. “Jadi produk tidak hanya tentang rasa saja. Tapi bagaimana produk yang dihasilkan dapat lebih berkualitas, memiliki legalitas, dan kemasan yang menarik. Berau Coal komitmen mendampingi dari hulu sampai hilir,” jelasnya.

Camat Gunung Tabur, Mardiatul Idalisah mengucapkan terimakasih kepada PT Berau Coal yang telah melaksanakan kegiatan ini. Karena menurutnya, kegiatan seperti dapat meningkatkan semangat para pelaku UMKM yang ada di wilayahnya untuk terus mengembangkan usahanya.

Mardiatul berharap, PT Berau Coal bisa terus giat memberikan pendampingan UMKM, khususnya yang ada di perkampungan. Ia juga meminta setelah melakukan pembinaan, PT Berau Coal juga bisa membantu dari sisi pemasarannya.

Selama ini kata dia, pihaknya dengan PT Berau Coal berkoordinasi dan bersinergi dengan sangat baik. Apa saja yang menjadi program dari kecamatan ataupun PT Berau Coal bisa berjalan beriringan dengan baik. “Semoga sinergitas kita bisa terus meningkat kedepannya,” pungkasnya.

Setelah melalui tahap penyajian dan penilaian masing kecamatan menghasilkan, pada kategori Kerajinan Tangan, juara satu diraih oleh Gunung Tabur, juara dua Tanjung Redeb, juara tiga Sambaliung, dan harapan satu Teluk Bayur. Kemudian pada kategori Olahan Pangan, juara satu Tanjung Redeb, juara dua Teluk Bayur, juara tiga Gunung Tabur, dan harapan satu Sambaliung. (/ADV)