Foto: Petugas menertibkan beberapa spanduk yang dipasang di median Jalan H.M Isa III.

TANJUNG REDEB – Petugas pertamana dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) langsung memberikan tindakan penertiban ke setiap iklan Bacaleg ilegal yang dipasang di median jalan. Diketahui, spanduk politisi tengah ramai menghiasi sudut kota yang mengampanyekan diri pada Pemilu 2024 mendatang.

Dalam tayangan di akun instagram @berauterkini, mengunggah foto caleg yang dipasang di median Jalan H.M Isa III, Tanjung Redeb. Tak diketahui berapa lama foto tersebut telah dipasang, namun diketahui melalui beberapa sumber, spanduk tersebut terpasang dalam beberapa pekan ini.

Kepada awak Berau Terkini, Kepala UPT Pertamanan dan Pemakaman DLHK Berau, Mattingara, menyatakan sesaat postingan tersebut ramai dijagat maya, dirinya langsung menginstruksikan lima orang ‘anak buahnya’ untuk terjun menertibkan spanduk tersebut.

“Kami langsung eksekusi itu,” kata Matti sapaan dia, Senin (4/8/2023).

Meski belum miliki payung hukum, Matti menyebut saat ini pihak manapun dapat melakukan hal serupa yakni menertibkan spanduk ilegal di jalan.

Sebab, menurut dia, pemasangan baliho hingga banner ilegal dapat mengurangi estetika kota. Selain itu, mengganggu kebersihan juga. Bahkan, parahnya aktivitas iklan ilegal seperti itu bakal merusak usia dan pertumbuhan tanaman.

“Daerah melalui pajak masyarakat, membeli pohon-pohon itu. Jangan digunakan seenaknya untuk kampanye,” tegas dia.

Demi terjaganya Ruang Terbuka Hijau Kawasan Perkotaan (RTH-KP), dirinya turut mendukung dibuatkan aturan daerah khusus untuk melindungi tanaman kota. Hal itu dapat dilakukan melalui lembaga legislasi daerah bersama pihak DLHK Berau.

Aturan tersebut juga dapat dijadikan landasan para aparat penegak peraturan Daerah alias Perda. Dalam hal ini Satpol PP Berau.

“Saya sepakat bila harus ada aturan khusus terkait ini,” harap dia.

Dirinya menghimbau kepada semua pihak yang berkepentingan dalam melakukan iklan di ruang publik untuk mengurus izin secara resmi di DPMPTSP. Dengan sikap demikian, dirinya meyakini para pengiklan turut serta dalam membangun Berau lebih baik di masa yang akan datang.

“Ini untuk kita dan generasi selanjutnya. Mari dukung daerah agar dapat melahirkan aturan untuk lindungi pohon kita,” ujarnya. (*)

Reporter: Sulaiman