Reporter : ⁠Dini Diva Aprilia
|
Editor : Suriansyah

TANJUNG REDEB – Dinas Perikanan (Diskan) Berau menyediakan 384 petak dan 120 paket gratis untuk kegiatan Irau Manutung Jukut, sebagai rangkaian Hari Jadi Kabupaten Berau yang akan digelar 16 September mendatang.

Sekretaris Dinas Perikanan Berau, Yunda Zuliarsih, mengatakan pendaftaran telah dibuka sejak 26 Agustus sampai 12 September.

Hingga kemarin, Jumat (30/8/2024) peserta yang mendaftar sudah mencapai 30 persen dan di dominasi oleh sekolah, diantaranya peserta terdiri dari perguruan tinggi.

Selain itu, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik  Daerah (BUMD), swasta, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), instansi vertikal, ormas, masyarakat atau RT dan masyarakat umum.

“Technical meeting akan dilaksanakan pada 12 september di kantor Diskan Berau,” kata Sekretaris Diskan, Yunda, kepada berauterkini.co.id dikantornya.

Pihaknya menyediakan 385 petak lokasi tenda, dimana sebelumnya hanya 387. Mulai dari Jalan Ahmad Yani, Jalan Antasari, Jalan Panglima Batur, Jalan Gajah Mada I dan Jalan Gajah Mada II, serta Jalan Kapten Tendean.

Berbeda dengan sebelumnya, tahun ini pemberian fasilitas gratis hanya untuk 120 pendaftar saja. Dimana yang berhak mendapat paket gratis tersebut adalah  sekolah, perguruan tinggi, masyarakat atau RT.

“Untuk RT langsung di koordinir oleh lurahnya,” terangnya.

30C DISKAN
Sekretaris Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Berau, Yunda Zuliarsih, bilang tidak semua peserta Irau Manutung Jukut, mendapatkan fasilitas gratis. (foto: diva)

 

Fasilitas gratis yang diberikan terdiri dari tenda ukuran 4×4, ikan 25 kilogram dan satu karung arang.

“Hanya 120 tenda saja yang mendapat fasilitas gratis tahun ini. Setiap tenda dapat 25 kilogram ikan gratis,” ungkapnya.

Dijelaskannya, total dana yang keluarkan pihaknya sebesar Rp200 juta. Diakui, tahun ini dana yang digunakan lebih besar dari sebelumnya.

Pihaknya memberikan kebebasan untuk yang ingin berpartisipasi dalam kegiatan namun, jika kuota sudah terpenuhi. Artinya, tidak ada lagi paket gratis.

“Kami tidak membatasi, karena ini pesta rakyat. Tapi jumlah petak untuk peserta, kita terbatas,” jelasnya.

Pasalnya, untuk menambah petak lagi tidak mungkin, organisasi perangkat daerah maksimal hanya bisa mengambil maksimal 2 petak saja.

Ditegaskannya, OPD telah diberikan anggaran tersendiri untuk kegiatan Irau Manutung Jukut, sehingga mereka bisa mengadakan sendiri tenda, ikan dan arang. Begitupun dengan swasta, BUMD, BUMN instansi vertikal dan paguyuban.

“Pemasangan tenda akan dilakukan H-2 sehingga H-1, khusus mendekor saja,” ujarnya. (*)