Foto: Tepian Ahmad Yani yang kini tengah dilakukan renovasi. 

TANJUNG REDEB – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau berkomitmen terhadap pemberdayaan musisi lokal. Komitmen itu diberikan untuk menciptakan iklim kesenian lokal agar dapat memberikan tambahan giat positif di kalangan anak muda Berau.

Kepala Disbudpar Berau Ilyas Natsir, menyatakan wujud komitmen itu, pelibatan musisi lokal dalam setiap event seni dan budaya di Berau. Tentunya berdasarkan konsep yang telah ditentukan panitia dan pasar yang bakal disasar dalam event yang dilaksanakan.

“Karena kehadiran musisi lokal ini, akan memberikan warna baru bagi sektor wisata di Berau. Menghibur setiap pengunjung,” kata Ilyas, Jumat (27/10/2023).

Ia mencontohkan, bagaimana iklim di kota wisata di Indonesia lainnya. Seperti Yogyakarta, musisi hadir di pusat kota untuk mencari kehidupan dan memberikan hiburan bagi wisatawan.

Di Berau sendiri, diharapkan kondisi serupa dapat berkembang. Melalui fasilitas pemerintah yang disiapkan di pedestrian Jalan Ahmad Yani. Tentu dengan catatan, tidak membuat kumuh pusat kota dan turut menjaga ketertiban demi kenyamanan pengunjung.

“Jadi musisi yang elegan, karyanya dihargai mahal oleh wisatawan,” pesan dia.

Ihwal kesedian panggung bagi musisi Berau untuk sektor kesenian musik, dapat memanfaatkan event yang bakal digelar di Derawan, pada awal November nanti. Panggung itu diharapkan, dapat menjadi ajang pembuktian kreatifitas musisi muda di Berau.

“Tentu saja, itu program kami. Yang dieksekusi UPTD,” ujar dia.

Ke depan, setiap event yang digelar Disbudpar Berau. Akan melibatkan lebih banyak lagi kawula muda di Berau. Dengan genre hiburan yang bakal dibuat lebih menarik lagi.

Sebab, dari giat seperti itu, akan memberikan efek domino terhadap giat ekonomi para pedangang UMKM.

“Dengan catatan, mau partisipasi. Setiap karya akan dihargai publik,” pesan dia. (*/ADV)

Reporter: Sulaiman