TANJUNG REDEB – Pertamina sudah mulai mengoperasikan Stasiun Bahan bakar Minyak untuk Umum (SPBU) di Labanan Makmur, Kecamatan Teluk Bayur, Kabupaten Berau, untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) bagi masyarakat.
SPBU mini hanya melayani BBM jenis Pertamax dan Dexlite, namun keberadaannya sudah membantu dan dinilai cukup memudahkan warga di sana.
Kepala Kampung Labanan Makmur, Nashori Aldwi, menyampaikan adanya SPBU ini disambut antusias warganya. Begitu juga dengan warga sekitar, karena tidak perlu jauh-jauh pergi ke SPBU di luar kampungnya.
“Itu sudah membuat warga merasa sangat terbantu. Apalagi, melibatkan warganya sebagai petugas SPBU. Kami juga berharap, jenis Pertalite juga bisa disediakan, sebelum dihapus pemerintah,” katanya sembari berharap, Jumat (14/6/2024).
Sales Branch Manager (SBM) Rayon VI Pertamina Kalimantan Timur (Kaltim) dan Kalimantan Utara (Kaltara), Gatot Subroto, mengapresiasi pendirian SPBU Labanan Makmur tersebut.
Diharapkan, masyarakat bisa mendapatkan BBM lebih dekat dan tidak perlu lagi jauh-jauh mencari BBM.
Keberadaan SPBU itu juga, menjadi pilihan untuk konsumen dengan rute perjalanan dari Berau-Samarinda maupun sebaliknya.
“Mereka juga bisa mendapatkan BBM dengan harga yang sama,” katanya.
Sementara itu, Direktur SPBU, Wendy Handaka, mengatakan pendirian SPBU tersebut berdasarkan usulan serta kebutuhan masyarakat di Labanan Makmur dan sekitarnya. Adapun pengoperasiannya pada Sabtu (8/6/2024).
SPBU itu juga, katanya, tidak hanya akan melayani warga Labanan Makmur saja, tapi warga di sekitarnya.
Bahkan, juga membantu warga di kampung-kampung kawasan Kecamatan Segah yang jaraknya tidak terlalu jauh dengan Labanan Makmur.
“Lokasinya juga sangat strategis. Selain membantu pemenuhan BBM warga di Labanan, juga, membantu pengendara, baik itu mobil travel, logistik dan kendaraan yang bepergian jauh,” katanya.
Jadwal pengoperasian SPBU tersebut, lanjut Wendy, diupayakan akan beroperasi kurang lebih 14 jam setiap harinya.
“Kami akan coba semaksimal mungkin beroperasi dari pukul 08.00 Wita sampai dengan 20.00 Wita. Ini kami lakukan untuk memenuhi kebutuhan BBM warga,” tuturnya. (*)
Reporter: Hendra Irawan.
Editor : s4h
