Foto: Aliansi Cabor Perubahan saat bertemu Dispora Berau beberapa waktu lalu.
TANJUNG REDEB- Pengurus dari 40 cabang olahraga (Cabor) yang tegabung dalam aliansi “cabor perubahan”, memastikan tidak akan mengakui kepemimpinan Ketua KONI Berau La Ode Ilyas hasil Musorkab pada Februari 2023 lalu. Hal itu disampaikan perwakilan cabor perubahan, Arman, Selasa (18/7/2023) kemarin.
Arman yang juga sebagai pengurus Cabor Perpani Berau ini menegaskan, dirinya tidak akan melakukan rekonsiliasi apapun dengan pengurus KONI Berau. Sebelum tim karteker dari KONI Provinsi mengambil alih pucuk pimpinan KONI Berau.
“Saya mewakili 40 cabor yang tergabung di aliansi “cabor perubahan”, tidak mengakui La Ode Ilyas sebagai Ketua Umum KONI Berau. Termasuk pengurus lain di dalamnya,” katanya.
Diterangkannya juga, dirinya bersama sejumlah pengcab cabor yang tidak mengakui hasil Musorkab itu, juga sudah bertemu Dispora Berau pada Selasa (18/7/2023) lalu. Yang mana dalam pertemuan itu, pihaknya tegas mengatakan, tidak menerima hasil Musorkab.
Bahkan, pihaknya juga sudah mengirimkan mosi tidak percaya terhadap pengurus KONI Berau kepada KONI Kaltim, dan ditembuskan ke Dispora Berau. Sebagai informasi, bahwa 40 cabor tidak akan mengakui Ketua Umum KONI Berau yang sekarang.
“Ini tegas sikap kami dari awal. Kami menolak hasil Musorkab. Dan meminta, Kaltim ambil alih kepengurusan KONI Berau,” jelasnya.
Dirinya juga tidak ambil pusing, belum adanya rekonsiliasi antara pengurus KONI Berau dan 40 “cabor perubahan” berdampak pada terkendalanya pencairan dana Rp 1 miliar untuk operasional KONI Berau.
“Kami tidak ada urusan dengan itu. Fokus kami hanya dana pembinaan cabor dari Dispora. Kami tidak akan melakukan rekonsiliasi, kecuali mungkin carteker (KONI Kaltim) turun ambil alih KONI Berau,” pungkasnya. (/).
Reporter: Irawan