TANJUNG REDEB – Bupati Berau Sri Juniarsih mendapat gelang berwarna kuning dan Wabup Gamalis berwarna hijau. Gelang warna-warni itu digunakan usai keduanya mengecek kesehatan di Gedung BPSDM Plaza Kemendagri RI pada Sabtu (21/6/2025) lalu.
Lantas apa makna gelang berwarna yang diberikan kepada para peserta retret atau orientasi kepala daerah jilid II?
Dalam konferensi persnya, Bupati Sri menerangkan, bila gelang tersebut penanda status kesehatan fisik peserta. Gelang kuning yang dia kenakan, menandakan bila fisiknya dalam peringatan.
Faktor kelelahan disebut menjadi faktor dirinya diberikan gelang kuning tersebut.
“Kegiatan kita yang begitu padat, jadi terindikasi kelelahan,” kata dia.
Dia menerangkan, bila peserta yang menggunakan gelang warna-warni tersebut akan diberikan kegiatan berdasarkan kategori warna. Sehingga tak semua kegiatan yang ada dalam retret jilid II dapat diikuti, bila mengenakan gelang kuning dan merah.
“Ini untuk peringatan untuk membatasi kegiatan,” sebutnya.
Sementara itu, Gamalis mengenakan gelang berklir hijau. Menandakan secara kesehatan fisiknya dalam kategori aman.
Saat dikonfirmasi, dia menyebut gelang yang dikenakannya mengartikan dirinya dapat mengikuti seluruh jenis kegiatan. Khususnya dalam kegiatan fisik, seperti olahraga senam pagi.
“Alhamdulillah saya hijau,” kata Gamalis.
Cek kesehatan tersebut merupakan agenda kedua kalinya. Setelah beberapa hari sebelumnya, di RSUD dr Abdul Rivai Tanjung Redeb, dirinya telah diperiksa oleh tim kesehatan.
Menurutnya, pemeriksanaan kedua tersebut dilakukan demi memastikan kembali kesehatan peserta yang telah melakukan perjalanan panjang dari Berau menuju Jakarta.
“Ini hanya pengecekan biasa, kami sekalian ambil baju dan seragam lainnya juga disini,” tutur dia.
Dirinya meminta kepada seluruh warga Berau, untuk memberikan doa kepada dirinya dan bupati agar selamat selama berkegiatan di Jatinangor, Jawa Barat.
“Doakan yang terbaik dinda ya,” pinta dia. (*)