Reporter : Sulaiman
|
Editor : Suriansyah

TANJUNG REDEB – Bupati Kabupaten Berau, Sri Juniarsih, berkomitmen untuk melanjutkan kembali pembangunan infrastruktur di jalan poros masuk Kampung Merasa, Kecamatan Kelay.

Diketahui, jalan masuk menuju titik ramai di Kampung Merasa dari gerbang masuk, mencapai sejauh 10,9 kilometer. Dimana setengahnya atau sejauh 5,7 kilometer kini sudah diaspal melalui program pembangunan pemerintah.

Pada tahun ini, dalam mekanisme Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2024, pembangunan jalan akan dilanjutkan secara bertahap hingga terpenuhi seutuhnya.

“Saya tegaskan, pembangunan jalan akan kami lanjutkan untuk di Kampung Merasa ini,” kata perempuan yang akrab disapa Umi Sri tersebut.

2a komitmen 2
Terlihat masih ada sebagian badan jalan tanah yang belum terlapisi aspal.

Pada awal 2024 ini pun, diketahui pembangunan aspal telah berjalan. Dengan anggaran senilai Rp13,5 miliar, pemerintah berhasil membangun jalan dan irigasi di jalan menuju kampung.

“Kami akan terus lanjutkan agar bisa teraspal seluruhnya,” janjinya.

Namun dalam proses pembangunan jalan ke depan, bukan tanpa tantangan. Disebut Umi Sri, bahwa saat ini jalan poros Kampung Merasa masih banyak jalan yang melintasi lahan yang berstatus Kawasan Budidaya Kehutanan (KBK).

Karena itu, Umi telah menugaskan tim hukum dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau, agar dapat melakukan pengurusan izin pinjam pakai kawasan.

“Tantangannya disitu. Memang kita tidak bisa juga sembarangan untuk melakukan pembangunan di atas lahan yang bukan milik pemerintah,” katanya.

Komitmen pembangunan jalan tersebut, dimaksudkan agar mempermudah para wisatawan untuk dapat berkunjung ke Kampung Merasa yang pada tahun ini masuk dalam 300 besar anugerah desa wisata Indonesia (ADWI).

Umi ingin memastikan, ke depan para wisatawan tidak akan mendapatkan pengalaman kurang baik untuk dapat masuk ke kawasan Kampung Merasa yang kaya akan nilai adat dan budaya.

“Karena ke depan, pariwisata akan menjadi tulang punggung ekonomi daerah kita. Maka harus kita bangun bersama,” tandasnya. (*/ADV)