TANJUNG REDEB – Pertandingan antara Berau All Star melawan Merancang Ulu All Star menjadi pembuka turnamen sepak bola Buana Meru Cup ke 6 di Kampung Merancang Ulu, Gunung Tabur, beberapa waktu lalu.
Sepakan perdana Sekretaris Kabupaten Berau, Muhammad Said, menjadi penanda dimulainya turnamen tahunan tersebut.
Sebanyak 30 tim kobatan kampung berebut gelar klub terbaik di Gunung Tabur. Bertarung di bawah terik lapangan sepak bola Buana Meru.
Said menyebut turnamen tersebut memiliki peran penting untuk mengikat tali silaturahmi antar warga kampung.

Menurutnya, baik pemain maupun penonton harus saling menjunjung sportivitas agar turnamen tersebut dapat sampai pada tujuan utamanya.
“Junjung tinggi sportivitas, jaga silaturahmi,” pesan Said.
Dari turnamen itu, Said juga melihat kolaborasi apik antara pemerintah kampung dengan perusahaan.
Sebab, pemerintah kampung mampu mengikat kerja sama dengan perusahaan yang menjadi sponsor utama dalam event akbar itu.
“Kolaborasi ini pun sangat baik, harus dipertahankan,” pesannya.
Tak kalah penting, dia juga menyampaikan pesan khusus kepada para atlet. Penampilan apik dan penuh tanggung jawab serta semangat sportivitas menjadi bekal untuk menjadi pemain sepak bola profesional.
Penjaringan atlet menuju kompetisi olahraga di level selanjutnya diharapkan lahir dari event antar kampung tersebut. Sehingga bisa memberikan pemerintah pilihan atlet terbaik yang lahir dari olahraga tarkam.
“Terus asah kemampuan. Pemerintah daerah selalu memberikan dukungan penuh,” pungkasnya. (*/Adv)