Foto: Anggota DPRD Berau dari Partai NasDem Nurung
TANJUNG REDEB- Anggota DPRD Berau dari Partai NasDem Nurung, soroti minimnya fasilitas dasar di Kampung Tabalar Ulu, Kecamatan Tabalar. Apalagi, saat reses beberapa waktu lalu di sana, Nurung mendapatkan keluhan dari warga Tabalar Ulu, seperti minimnya air bersih, listrik, hingga blank spot.
“Masyarakat di sana meminta kebutuhan utama seperti listrik dan air bersih, bisa dipenuhi. Dan sudah seharusnya memang ini disediakan oleh pemerintah daerah,” katanya.
Lanjut Nurung, dari informasi masyarakat bahwa tiang listrik yang ada sebenarnya sudah terpasang sejak Januari lalu.
Namun hingga kini, belum bisa dimanfaatkan atau belum menyala. Kemudian, untuk masalah air bersih PDAM, di Tabalar Ulu sebenarnya juga sudah ada intake, hanya belum beroperasi dengan baik. Bahkan tidak bisa digunakan karena macet total.
“Ini juga yang harus diperhatikan oleh pemerintah. Perlu ada pemerataan baik yang tinggal di kota maupun dipedesaan,” jelasnya.
Tidak itu saja, Perusahaan Listrik Negara (PLN) Berau, juga sempat menjanjikan listrik secara penuh untuk warga di kampung Tabalar Ulu, dan akan meresmikan layanan listrik selama 24 jam Januari 2023 ini. Hanya, rencana itu terkendala, masih banyak pohon-pohon besar yang berada di jalur jaringan listrik.
“Dikhawatirkan, sewaktu-waktu pohon-pohon besar yang berada di sekitaran jalur listrik tumbang, dab mengenai kabel listrik, dan menimbulkan gangguan atau pemadaman listrik,”ucapnya.
Selain itu, karena mayoritas warga di Kampung Berantai merupakan pekebun, maka usulan lain yang diungkapkan yakni, pembuatan jalan usaha tani agar mereka tidak kesulitan mengeluarkan hasil kebunnya.
“Ini juga yang jadi kenda mereka soal jalan usaha tani,” pungkasnya. (/ADV)