TANJUNG REDEB – Pemerintah Kabupaten Berau memastikan tidak ada seleksi calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada tahun ini.

Sebelumnya, pada 2024, Pemkab Berau telah merancang pembukaan formasi penerimaan CPNS sejak jauh hari. Kemudian dibuka pendaftaran pada Agustus 2024. 

Sekretaris Kabupaten Berau, Muhammad Said, menjelaskan, tahun ini pemerintah masih fokus untuk melakukan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II.

Mereka adalah kelompok yang tersisa dari agenda seleksi Pegawai Tidak Tetap (PTT) di lingkungan Pemkab Berau pada Tahap I.

“Masih itu yang diselesaikan,” kata Said, Kamis (24/7/2025).

Diketahui, seleksi PPPK tersebut dilakukan pada akhir April hingga awal Mei 2025. Merujuk pada surat Deputi Bidang Sistem Informasi dan Digitalisasi Manajemen ASN Badan Kepegawaian Negara (BKN) Nomor: 6155/B-KS.04.01/SD/E/2025 yang diterima Pemkab Berau.

Seleksi tersebut diikuti oleh 963 peserta yang terjadwal untuk mengikuti ujian di Kantor BKPSDM Berau pada 1-4 Mei 2025, serta 68 peserta lainnya mengikuti ujian di luar daerah pada 25 April hingga 9 Mei. 

Saat ini, proses seleksi tersebut telah rampung. BKPSDM Berau pun masih menyelesaikan berkas para peserta yang dinyatakan lolos atau pun tidak.

“Masih dalam proses pemberkasan ya,” tuturnya.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Rini Widyantini, menegaskan, untuk 2025, pemerintah belum dapat membuka seleksi CPNS.

Sebab fokus utama saat ini masih pada penyelesaian proses pengangkatan CASN formasi 2024 yang sedang berjalan dan diharapkan selesai pada pertengahan tahun ini.

Rini menjelaskan, sebelum membuka seleksi CPNS 2025, pemerintah perlu melakukan penataan ulang kebutuhan formasi ASN sesuai dengan perkembangan organisasi kementerian dan lembaga serta tantangan pelayanan publik saat ini.

“Tahun ini nampaknya belum bisa dibuka dulu untuk seleksi CPNS karena fokus kami adalah menuntaskan pengangkatan ASN 2024 dan menata kebutuhan kompetensi dan formasi yang realistis,” jelas Rini.

Pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap informasi yang belum resmi.

Selain itu, harus selalu mengikuti pengumuman resmi melalui kanal dan media sosial BKN serta Kementerian PANRB agar tidak terjebak hoaks atau penipuan data pribadi.

Meski demikian, ini bukan berarti peluang terbuka bagi CPNS di 2025 sepenuhnya tertutup. Pemerintah masih membuka kemungkinan membuka seleksi tambahan di akhir 2025 jika ada kebutuhan mendesak dari kementerian atau instansi tertentu. (*/Adv)