JAKARTA – LHKPN Presiden Prabowo dan Wapres Gibran diumumkan ke publik, keduanya tercatat tak memiliki utang.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Terbaru dokumen LHKPN yang diumumkan adalah harta kekayaan Presiden Prabowo dan Wapres Gibran.
Berdasarkan elhkpn.kpk.go.id. Presiden Prabowo melaporkan LHKPN pada 11 April 2025, dalam laporan itu Presiden Prabowo tercatat memiliki total kekayaan Rp 2,06 triliun.
Harta kekayaan itu terdiri dari 10 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Bogor dan Jakarta Selatan. Sembilan bidang tanah itu merupakan hasil sendiri.
Sementara, satu bidang lainnya merupakan hibah dengan akta. Total nilai tanah dan bangunan tersebut sebesar Rp 294.594.738.000 (Rp 294,5 miliar).

Kemudian Presiden Prabowo juga memiliki aset berupa mobil dan alat transportasi senilai Rp 1.258.500.000 (Rp 1,2 miliar).
Alat transportasi itu berupa Toyota Alphard, Honda CR-V, dua mobil merek Land Rover, Toyota Land Cruiser, Mitsubishi Pajero, Lexus, dan satu unit motor Suzuki.
Presiden Prabowo juga tercatat mempunyai harta bergerak lainnya senilai Rp 16.464.523.500 (Rp 16,4 miliar), surat berharga Rp 1.701.879.000.000 (Rp 1,7 triliun), serta kas dan setara kas Rp 48.044.251.191 (Rp 48 miliar).
Dalam LHKPN terbaru, Presiden Prabowo tidak memiliki utang, membuat total harta kekayaannya mencapai Rp 2.062.241.012.691 (Rp 2,06 triliun).

Sementara itu, Wapres Gibran tercatat memiliki harta kekayaan senilai Rp 27,519 miliar.
Secara rinci harta kekayaan itu terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 17,44 miliar, yakni dua aset tanah dan bangunan di Surakarta, dua aset tanah dan bangunan di Sragen, dan tiga aset tanah di Surakarta, Jawa Tengah.
Wapres Gibran juga memiliki alat transportasi dan mesin senilai Rp 312 juta, terdiri dari empat unit kendaraan roda empat dan tiga sepeda motor.
Kemudian Wapres Gibran memiliki harta bergerak lainnya sejumlah Rp 280 juta, surat berharga senilai Rp 5,552 miliar, serta kas dan setara kas sejumlah Rp 3,935 miliar.
Dalam LHKPN terbaru, Wapres Gibran tercatat tidak memiliki utang, sehingga total jumlah harta kekayaannya mencapai Rp 27,519 miliar.
Bupati Berau Sri Juniarsih juga Tanpa Utang
Hal yang menarik adalah Presiden Prabowo dan Wapres Gibran tercatat tidak memiliki utang, hal itu sama seperti LHKPN Bupati Berau Sri Juniarsih.
Catatan Berauterkini.co.id berdasarkan LHKPN KPK tahun 2023, Bupati Berau Sri Juniarsih memiliki harta kekayaan Rp28,3 miliar.
Secara rinci, Bupati Berau Sri Juniarsih memiliki 30 aset tanah dan Bangunan di Berau dan Samarinda, dengan total nilai Rp27,3 miliar.

Bupati Berau Sri Juniarsih tercatat memiliki kendaraan pribadi senilai Rp482,6 juta. Kemudian, ada harta bergerak lainnya senilai Rp82,6 juta, kas setara kas senilai Rp606 juta.
Adapun Sri Juniarsih tercatat tidak memiliki utang, sehingga total kekayaannya mencapai Rp28,3 miliar.