AMERIKA SERIKAT – Jurgen Klopp, Pep Guardiola hingga Enzo Maresca menyampaikan kritik atas pelaksanaan Piala Dunia Antarklub yang berlangsung di Amerika Serikat.
Pelaksanaan Piala Dunia Antarklub penuh catatan dan kritikan, sejumlah pelatih mengeluhkan pelaksanaannya.
Salah satu kritik pelaksanaan Piala Dunia Antarklub adalah mantan pelatih Liverpool yang kini menjadi Direkrur Sepak Bola Global di Red Bull yakni Jurgen Klopp.
Menurut Jurgen Klopp pelaksanaan Piala Dunia Antarklub di waktu pertengahan musim rentan membuat pemain cedera. Dia mengatakan para pengambil keputusan mengenai Piala Dunia Antarklub tidak memahami sepak bola.
“Piala Dunia Antarklub adalah ide terburuk dalam sepakbola, orang-orang yang memnutuskan ini tidak mengerti sepak bola sama sekali,” kritik Jurgen Klopp dikutip dari BBC Sport.
“Akan banyak pemain yang cedera, kalau tidak sekarang mungkin saat Piala Dunia nanti,” ucapnya.
Hal senada juga disampaikan pelatih Manchester City Pep Guardiola, dia mengaku setuju dengan kritik Jurgen Klopp.
Pep Guardiola mengatakan pelaksanaan Piala Dunia Antarklub membuat para pemainnya kekurangan waktu untuk istirahat.
“Tidak mengejutkan bagi saya, saya mengerti mengapa dia (Jurgen Klopp) mengatakan itu, argumen itu saya juga akan pertahanakan, tapi di saat yang bersamaan saya sebagai manager harus mengikuti aturan FIFA, UEFA, Premier League,” ujar Pep Guardiola.
Meski demikian, sebagai seorang pelatih, Pep Guardiola mengaku harus mengikuti aturan kompetisi yang berlaku.
“Apakah saya ingin agar pemain lebih banyak istirahat untuk musim depan? Iya, tapi kenyataaanya seperti ini,” katanya.
Adapun pelatih Chelsea Enzo Maresca juga sempat mengkritik pelaksanaan Piala Dunia Antarklub yang berlokasi di Amerika Serikat. Selain cuaca yang panas, Piala Dunia Antarklub di Amerika Serikat juga rawan terjadi badai.
Hal itu pun dirasakan Chelsea ketika menghadapi Benfica, saat itu laga harus tertunda 2 jam akibat peringatan badai. Enzo Maresca geram dengan pemilihan lokasi Piala Dunia Antarklub.
“Kami menunggu pertandingan hingga 2 jam lamanya, ini lelucon, tempat seperti ini tidak layak sebagai tuan rumah kompetisi,” ucapnya.
Meski panen kritik, pelaksanaan Piala Dunia Antarklub tetap berjalan, saat ini kompetisi baru itu telah memasuki babak 16 besar, dan sejumlah tim telah mendapatkan tiket ke babak perempat final.