Foto: Tangkapan layar titik lokasi gempa di Kecamatan Bidukbiduk

TANJUNG REDEB- Gempa Bumi tektonik berkekuatan magnitudo 4,4 SR mengguncang Kecamatan Bidukbiduk dan sekitarnya, pada Selasa (11/10/2022) pukul 12.56.24 Wita. Hal itu dibenarkan Kepala BMKG Berau, Tekad Sumardi.

Dikatakannya, berdasarkan hasil analisa BMKG menunjukkan, bagwa gempa bumi ini berkekuatan M=4,4. Episenter terletak pada koordinat 1.42 LU dan 118.85 BT. Atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 26.5 km timur laut Bidukbiduk di kedalaman 10 km. Tidak berpotensi tsunami.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal yang diindikasikan terjadi akibat aktivitas Sesar Mangkalihat,” katanya.

Lanjut Tekad, dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG, dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempabumi ini dirasakan di wilayah Bayah dengan Skala Intensitas II MMI (Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang – Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

“Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi yang terjadi,” terangannya.

Gempa bumi tersebut hanya terjadi 1 kali getaran. Pasalnya, hingga pukul 14:00 WITA, dari hasil monitoring BMKG, belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.

Dia mengimbau, kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Tetap tenang, dan jangan mudah terprovokasi dengan informasi yang dapat menimbulkan kepanikan, tanpa informasi resmi dari BMKG,” tegasnya.

Camat Bidukbiduk, Abdul Malik. Dikatakannya, saat terjadi getaran gempa, tidak terjadi kepanikan, dan masyarakat juga masih beraktivitas seperti biasa.

“Tidak ada respon berlebihan. Semua masyarakat tetap tenang,” ujarny.

Sementara salah seorang warga Bidukbiduk, Fidiansyah mengatakan, dari informasi yang didapatnya, titik koordinat pusat gempa tidak terlalu jauh dari daratan.

Untuk mengantisipasi hal yg tidak diinginkan, dirinya selaku masyarakat mengharapkan kepada pejabat yang berwenang, untuk menyiapkan jalan atau jalur evakuasi yang ada di Kecamatan Bidukbiduk, jika terjadi hal yang tidak diinginkan.

“Seperti jalan atau jalur evakuasi yang berada di depan kantor PLN, kurang layak lagi untuk dilewati.Tapi mudah-mudahan tidak terjadi di kecamatan kita, tapi apa salahnya menyiapkan,” pungkasnya. (/)