TANJUNG REDEB – Pemerintah Kabupaten Berau melalui Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) menggulirkan strategi baru untuk mendorong pelaku UMKM naik kelas.

Strategi itu dikemas dalam aksi bertajuk Gerak Manis, atau Gerakan Pemasaran Produk UMKM Menuju UMKM Naik Kelas.

Program ini hadir dari kebutuhan riil di lapangan: produk UMKM Berau sudah makin baik dari sisi kualitas, tapi masih banyak pelaku usaha yang belum paham cara masuk ke pasar yang lebih luas, apalagi pasar modern dan digital.

Aksi Gerak Manis menyasar langsung persoalan ini dengan pendekatan pelatihan dan pendampingan, termasuk membuka akses kolaborasi antara UMKM dan jaringan ritel modern. Pelatihan pembuatan katalog produk dan penyusunan perjanjian kerja sama juga menjadi bagian dari program.

Selain itu, pelaku UMKM dibekali keterampilan pemasaran digital. Mereka diajari cara menggambarkan produk dengan baik, menyusun materi promosi, serta memanfaatkan media sosial untuk menjangkau konsumen secara lebih luas.

Pelatihan kewirausahaan pun akan digencarkan. Dalam waktu dekat, pelatihan tata boga akan digelar di wilayah Biduk-Biduk, sebagai bagian dari rangkaian edukasi terpadu.

“Aksi perubahan ini mendorong pelaku UMKM untuk naik kelas, menjadi lebih profesional,” tegas Kepala Bidang Koperasi dan UMKM Diskoperindag Berau, Hidayat Sorang.

Melalui Gerak Manis, para pelaku UMKM diarahkan untuk memahami dinamika pasar. Tak hanya memproduksi barang, tapi juga menganalisis permintaan konsumen, agar produk yang dibuat sesuai kebutuhan dan punya daya saing. (Adv/Aya)