Foto: Kadis PUPR Taupan Madjid

TANJUNG REDEB, – Rencana pembangunan rumah sakit umum daerah (RSUD) baru ditargetkan sudah mulai proses lelang pembangunan fisik tahun ini. Seperti disampaikan, kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Berau, Taupan Madjid. 

“Kami target tahun 2022 ini, untuk pembangunan fisik sudah dilelang. Yang jelas, akan dilakukan kejar tayang,” ungkapnya, kemarin.

Ia juga memastikan, saat ini program pembangunan rumah sakit terus berproses. Termasuk soal tahapan pelaksanaan yang menurutnya sudah sesuai tahapan.

Taupan mengatakan, dalam rapat ekspos rencana pembangunan rumah sakit Pemkab Berau juga akan melakukan perbaikan Dokumen Perencanaan Pengadaan Tanah (DPPT) yang sebelumnya telah disampaikan menjadi Dokumen Pengadaan Dampak Sosial (DPDS) kemasyarakatan.

Tidak hanya itu, juga akan dilakukan penyesuaian tata ruang dengan Provinsi Kalimantan Timur. untuk tindaklanjutnya, DPUPR akan bersurat ke provinsi, bahwa untuk status lahan eks Inhutani bagi Pemkab Berau, sudah tuntas.

“Apalagi dari bagian Aset BPKAD Berau, bahwa eks Inhutani yang menjadi lokasi rumah sakit baru ini, sudah dinyatakan berstatus Barang Milik Daerah (BMD). Jadi, antara tata ruang Kabupaten Berau dan tata ruang pemprov harus disinkronkan,” katanya.

Instansi lain yakni Dinas Kesehatan Berau juga menjalankan tupoksinya dalam rencana ini yakni dengan bersurat ke Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), yang mana PTSP akan meminta dari Badan Pertanahan Nasional (BPN), guna melakukan pengukuran di lapangan.

“Kemudian akan membuat pertimbangan teknis. Selanjutnya tinggal proses saja lagi,” jelasnya.

Mantan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kaltara ini, menyebut, hingga saat ini, untuk progres rencana pembangunan rumah sakit sampai saat ini masih berjalan.

Memang, untuk perencanaan rumah sakit sudah dimulai sejak 2013 lalu. Artinya, sudah 3 kali dilakukan pergantian bupati, mulai zaman bupati Berau Makmur HAPK, Alm Muharram, dan terakhir di kepemimpinan Bupati sekarang, yakni Sri Juniarsih.

“Jadi memang ini sudah cukup panjang. Dan informasi tentang perjalanan rencana pembangunan rumah sakit itu sudah disampaikan saat hearing dengan DPRD Berau,” tandasnya. (*)