Reporter : ⁠Dini Diva Aprilia
|
Editor : Syaifuddin Zuhrie

TANJUNG REDEB – Perwakilan Duta Pelajar Sadar Hukum (DPSH) asal Berau berhasil meraih posisi tiga besar dalam ajang Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum tingkat SMA Kalimantan Timur 2024.

Armando Setya Budi dan Marilyn Altriani Pandin, pelajar dari SMA Negeri 4 Berau, keluar sebagai juara 3 dalam ajang yang diadakan di Balikpapan sejak Senin (4/11/2024) lalu.

Keberhasilan ini tidak hanya mengukir kebanggaan, tetapi juga memberikan hadiah istimewa berupa golden ticket untuk kuliah gratis dan uang pembinaan sebesar Rp 8 juta.

Kompetisi ini diikuti oleh perwakilan dari setiap kabupaten dan kota di Kalimantan Timur dan berlangsung dengan sangat meriah.

Saat ditemui Berauterkini.co.id, Marilyn yang mewakili Armando mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dan mendukung mereka hingga bisa mencapai hasil maksimal.

“Saya mewakili teman saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak, terutama sekolah kami, orang tua, dan Kejaksaan Negeri Berau,” ucap Marilyn sambil tersenyum.

Marilyn mengungkapkan, sejak terpilih menjadi DPSH tingkat kabupaten, mereka sering melakukan sosialisasi di berbagai sekolah untuk memberikan edukasi tentang bahaya bullying, baik di kalangan remaja maupun masyarakat secara umum.

“Kami juga rutin mengunjungi Kejaksaan Negeri Berau untuk berbagi informasi dan mempelajari peraturan-peraturan hukum yang berkaitan dengan tema yang kami angkat,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Berau, Dedi Riyanto, menyatakan bahwa terdapat tiga perwakilan dari Berau yang berpartisipasi dalam kegiatan ini, yaitu dua tim dari SMA Negeri 4 Berau dan satu tim dari SMA Negeri 1 Berau.

“Ini adalah upaya untuk mengajarkan pengetahuan tentang hukum agar lebih menarik bagi anak-anak pelajar kita,” paparnya.

Dedi menambahkan bahwa para pemenang, termasuk pelajar dari SMA 4 Berau, mendapat banyak keuntungan. Selain uang pembinaan, mereka juga mendapatkan kesempatan bertemu dengan Jaksa Agung dan kesempatan untuk mengikuti fakultas hukum di Universitas Mulawarman dengan free pass.

“Tentu kami berharap prestasi ini bisa memberikan dampak positif, khususnya bagi pengetahuan hukum para pelajar di Berau,” imbuhnya.

Selain itu, Kejaksaan Negeri Berau juga mendukung kegiatan Jaksa Masuk Sekolah (JMS) yang bertujuan untuk memberikan penyuluhan hukum sejak dini, agar generasi mendatang dapat tumbuh dengan pengetahuan hukum yang lebih matang.

“Dengan kegiatan ini, kami berharap generasi muda bisa memiliki pemahaman hukum yang lebih baik,” tandasnya. (*)