Reporter : ⁠Dini Diva Aprilia
|
Editor : Suriansyah

TANJUNG REDEB – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Berau meminta, penggunaan Mobil Tangki  Penyedot Lumpur (Vakuum Truck) harus lebih maksimal. Masalahnya, penyebab banjir dan naiknya genangan air ke jalan karena tingginya sedimentasi.

Anggota DPRD Berau, Sakirman, mengatakan dengan adanya alat tersebut seharusnya bisa meminimalisir genangan air, ketika hujan deras terjadi di beberapa titik di wilayah “Bumi Batiwakkal.

“Contohnya, di Kedaung, Albina, Durian 3 dan beberapa titik lainnya,” ungjap wakil rakyat itu kepada berauterkini.co.id, di kantornya, Selasa (24/9/2024).

Penyedotan lumpur-lumpur dalam drainase yang selama ini tidak bisa dilakukan secara manual dengan sarana penyedot tersebut akan dapat dilakukan.

“Memang difungsikan untuk itu ‘kan, tapi kita jarang melihat penggunaan alat tersebut,” jelasnya.

Pihaknya berharap, mobil penyedot lumpur itu bisa digunakan secara maksimal. Jangan sampai penggunaan peralatan dan tenaga manusia lebih maksimal.

“Saya rasa yang ada ini digunakan secara maksimal dulu, lebih baik dananya digunakan untuk kegiatan lain yang langsung menyentuh kepada masyarakat,” imbau Sakirman. (*)