TANJUNG REDEB, – Hari Buruh Internasional yang jatuh tiap 1 Mei selalu dirayakan dengan berbagai cara. Ada yang menyampaikan petisi berisi tuntutan hak-hak pekerja. Ada yang berdemonstrasi di jalan. Ada pula yang sekedar memberi ucapan di media sosial. Namun, PT Bukit Mandiri Makmur Utama (BUMA) agenda tersebut dengan cara yang berbeda.
BUMA menyambut hari buruh internasional dengan cara unik. Berkolaborasi dengan enam serikat pekerja perusahaan. Perusahaan pertambangan tersebut mengadakan bakti sosial, memberikan sembako, serta bantuan material bangunan kepada masyarakat dan pekerja perusahaan di sembilan desa area sekitar lingkar tambang BUMA.
Selain itu, BUMA juga memberi bantuan perangkat ibadah seperti sajadah, alkitab, dan al’quran, kepada rumah-rumah ibadah seperti masjid dan gereja di area lingkar tambang.
Superintendent Industrial Relations BUMA, Sucipto, menjelaskan hal ini dilakukan karena hari buruh internasional bertepatan dengan bulan Ramadhan. Ia mengaku berterimakasih kepada seluruh pekerja yang telah berkontribusi dan bersedia berkolaborasi dengan perusahaan.
“Ini wujud harapan kita agar bisa semakin bersinergi untuk memajukan perusahaan sebagai periuk nasi bersama. Saya memberi hormat setinggi-tingginya kepada para pekerja,” ucapnya, Minggu (1/5/2022).
Adapun Ketua SPKEP SPSI Bingungan, Soleman, menjelaskan secara hakiki mayday berfungsi sebagai peringatan perjuangan kelas buruh untuk memperjuangkan kondisi sosial dan hak-hak pekerja.
Selain sebagai salah satu upaya untuk menegakan semangat tersebut. Ia menilai upaya bakti sosial dan berbagi yang dilakukan BUMA dan serikat pekerja juga berfungsi untuk membantu sesama.
“Khususnya bagi masyarakat yang kurang mampu,” pungkasnya.