TANJUNG REDEB, – Menjajal peluang bisnis baru, Reza Setiawan (22) mendapat sambutan positif dari masyarakat. Ia membuka bisnis penyewaan skuter bagi masyarakat untuk bisa menikmati suasana kota Tanjung Redeb dan sekitar.
Usaha rental skuternya itu diberi nama mainskuter ternyata diminati banyak warga. Hanya dibandrol dengan Rp 10 ribu selama 10 menit, ternyata Ia tidak menyangka usaha tersebut diterima baik bagi masyarakat secara umumnya.
“Sekarang sudah berjalan sekiranya 3 minggu, awalnya pasti promosinya di sosial media @mainskuter.id,”ungkapnya. No
Isebelum memulai usaha ini, Reza terlebih dahulu melakukan survey. Ia mengaku sempat khawatir, mengingat ada kesan warga biasa hanya mengikuti trend sesaat. Namun ia akhirnya membulatkan tekad untuk mencoba bisnis ini.
Ia kini memiliki 5 unit skuter yang disewakan dengan sistem rwntal 10 menit.
Unit yang dia miliki juga masih terbatas, sebab itu Mainskuter menerapkan untuk sistem reservasi, dan sampai saat ini selalu full booked. Adapun diakui Reza, banyak yang melakukan repeat order.
“Alhamdulillah, ada yang suka nambah waktu main, kadang ada yang sampai 30 menitan, ada juga yang datang lagi dengan bawa teman baru. Semua bisa main, tapi memang masih harus reservasi, kendalanya unitnya masih sedikit,” jelasnya.
Reza juga menegaskan, jasa mainskuter dilengkapi dengan safety yang baik, untuk anak di bawah 15 tahun harus didampingi oleh orangtua.
Untuk jasa itu, sistem mereka open setiap hari Senin hingga Minggu. Sore pukul 16.00-18.00 WIta di daerah Taman Cendana, Tanjung Redeb. Buka kembali di pukul 19.00-21.00 Wita di Tepian Kecamatan Sambaliung. Sedangkan untuk kegiatan pagi, khusus di hari Sabtu dan Minggu mulai pukul 07.00-09.00 Wita.
“Bisanya sampai 50 orang per total sore dan malam. Kadang ada yang mau pesan on the spot, tapi harus menunggu dulu, kami masih cari solusi untuk itu, agar tidak banyak yang mengantre dan kebagian slot,” ungkapnya.
Adapun harapan Reza untuk menambahkan unit baru, tetapi hal itu belum begitu urgen dan masih harus melalui banyak pertimbangan. Belum lagi biaya perawatan skuter menjadi pertimbangan.
Reza juga mengakui adapun kendala yang pasti dia alami, misalkan musim hujan, tentu tidak bisa membuka jasa sewa. Apalagi skuter menggunakan battery yang tidak boleh terkena air.
“Untuk sekarang ada beberapa kendala seperti cuaca, dan hal klasik seperti yang reservasi itu kurang ontime, jadi akan molor ke reservasi lainnya,” tutupnya. (*)
Editor: RJ Palupi