Foto: Iswahyudi
TANJUNG REDEB, – Tiga orang Warga Negara Asing asal India sempat bingung untuk mendapatkan vaksin Berau pada Rabu (2/2/2022). Sebelumnya mereka mencoba ikut vaksin gratis di Dinas Kesehatan namun urung terkendala persyaratan. Mereka diarahkan untuk vaksin mandiri di Klinik Swasta.
Kepala Dinas Kesehatan Berau, Iswahyudi menerangkan, ketiga WNA tersebut tak dapat mendapatkan vaksin lantaran tidak memiliki KTP.
“Orang asing tidak bisa ikut vaksin program,” ujar Iswahyudi
Lebih lanjut, iswahyudi mengatakan bahwa mereka bisa saja ikuti vaksin mandiri di Klinik swasta dengan harga berkisar Rp 700 ribu hingga Rp 1 juta untuk dua dosis vaksinasi dengan jenis Sinovac.
“Tidak bisa, ini kan sudah diprogram,” tuturnya.
Terpisah, Kepala Imigrasi Kelas III Tanjung Redeb membenarkan ketiga WNA tersebut berasal dari India. Pasalnya, mereka telah datang ke Kantor Imigrasi untuk meminta surat pengantar untuk melakukan vaksinasi.
“Mereka sudah datang ke kantor, untuk minta surat pengantar,” terang Misnan, Kepala Imigrasi Berau saat dihubungi melalui sambungan telepon pada Rabu (2/2/2022).
Terlebih, Misnan mengkoreksi bahwa ketiga WNA itu bukan berasal dari Bangladesh akan tetapi berasal dari India. Misnan juga katakan bahwa mereka semua memiliki Kartu Izin Tinggal Terbatas (Kitas).
“Data mereka di kami sudah miliki Kitas,” tandasnya.(*)
Editor: RJ Palupi