TANJUNG REDEB – Bertepatan dengan pembuka tahun, Senin, 1 Januari 2024, PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA) merayakan hari jadi ke-25 dengan tema BERMAKNA. Usia seperempat abad ini membawa harapan agar perusahaan terus memberikan manfaat untuk Indonesia.
Tema HUT ke-25 ini adalah BUMA Memberikan Manfaat untuk Indonesia yang disingkat BERMAKNA. BUMA, melalui seluruh pemangku kepentingan, senantiasa bertumbuh dan memberikan kontribusi melalui karya dan inovasi yang bermanfaat untuk Indonesia yang lebih maju, tumbuh, dan tangguh.
“Pada ulang tahun ke-25 ini, BUMA telah melewati pencapaian-pencapaian yang luar biasa juga masa-masa sulit yang tidak mudah dilalui. BUMA sudah teruji,” terang Direktur Business Unit Operation BUMA, Sumardi di sela-sela perayaan HUT ke-25 BUMA yang dirangkai sejumlah kegiatan di Lapangan Batiwakkal, Tanjung Redeb.
Ia melanjutkan bahwa BUMA memberikan apresiasi kepada seluruh pemangku kepentingan. Terutama kepada PT Berau Coal. Ribuan karyawan BUMA bekerja di sini. Apresiasi dan terima kasih juga diberikan kepada ratusan vendor rekanan yang bekerja dengan BUMA.
“Begitu pula kepada seluruh keluarga dan jutaan orang yang semuanya menyusun kesuksesan BUMA ke depan. Sekali lagi, terima kasih banyak dari kami PT Bukit Makmur Mandiri Utama,” sambung Sumardi.
BUMA disebut terus berupaya menjadi kebanggaan stakeholder dengan mewujudkan kontribusi yang bermakna. BUMA menjadikan keselamatan kerja sebagai prioritas dalam operasional dengan menjaga kondisi kerja dan perilaku kerja yang baik dan saling menjaga.
“Termasuk melakukan pengawasan baik dalam operasional maupun dukungan dari keluarga karyawan demi membangun rumah BUMA dengan fondasi yang kokoh. Dengan demikian, perusahaan dapat membuktikan eksistensi sebagai perusahaan yang bermakna dan memberikan yang terbaik untuk Indonesia,” tegas Sumardi
Ia melanjutkan, BUMA akan terus berfokus kepada keunggulan operasional secara konsisten dengan menjadi mitra dengan memberikan dampak sosial berkelanjutan. BUMA tak hanya bertanggung jawab terhadap customer namun juga lingkungan.
Di samping itu, BUMA memaksimalkan potensi karyawan menggunakan teknologi terdepan, memberdayakan masyarakat, serta aktif memajukan generasi Indonesia.
“BUMA akan terus berfokus kepada keunggulan operasional secara konsisten dengan menjadi mitra dengan memberikan manfaat untuk Indonesia yang bermakna,” sambungnya. “Seluruh pencapaian itu menjadi bekal BUMA untuk melangkah maju dalam inovasi dan terus memberikan manfaat bagi masyarakat lingkar tambang,” tambahnya.
Sumardi melanjutkan bahwa perusahaan terus menjaga operasional dan berkomitmen kepada masyarakat sekitar. Ia berharap, operasional perusahaan terus meningkat dan keselamatan kerja senantiasa terjaga.
“Semua itu, pada akhirnya, mendukung kegiatan-kegiatan perusahaan yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar,” imbuhnya.
Rangkaian Kegiatan HUT BUMA
Sebagai informasi, perayaan HUT ke-25 BUMA di Lapangan Batiwakkal, Berau, dirangkai dengan berbagai acara. Pertama, sebanyak 22 anak pekerja BUMA memakai baju desain penjahit lokal. Anak-anak tersebut bergaya bak model profesional yang mengundang sorot kamera para orangtua.
Anak-anak memakai pakaian yang terbuat dari baju dan celana para pekerja yang telah dipermak. Beberapa busana tersebut dipadukan dengan batik.
BUMA lantas mengapresiasi kegiatan tersebut dengan memberikan penghargaan kepada tiga penjahit yang mendesain busana tersebut. Satu dari antara penjahit adalah penyandang disabilitas.
“Ini untuk mengapresiasi dan memberikan dukungan moril kepada rekan kita untuk terus bangkit dan memberikan manfaat bagi orang banyak,” tutur Sumardi setelah menyerahkan reward.
Perayaan HUT BUMA tahun ini mengusung konsep sederhana. Tujuannya adalah menyebarkan kepada seluruh pihak untuk mencintai lingkungan dan menciptakan keadilan sosial bagi seluruh masyarakat.
“Saya berpesan kepada seluruh pekerja untuk bekerja sepenuh hati. Ingat, ada keluarga yang menunggu di rumah. Tetap jaga keselamatan kerja dalam meningkatkan operasional,” pesan Sumardi.
Sementara itu, dalam upaya mendukung lingkungan, BUMA menyerahkan bantuan berupa beberapa unit alat kepada Komunitas Maratua Peduli Penyu (Malipe). Sumardi menjelaskan bahwa langkah ini bertujuan agar pelestarian penyu terus berjalan. Jangan sampai, ingatnya, penyu hanya jadi ikon tapi tidak bisa dilihat langsung karena perburuan telur penyu.
“Ini wujud kepedulian BUMA kepada lingkungan dan pelestarian penyu,” tuturnya.
Masih dalam rangkaian HUT perusahaan, BUMA meminta 6.000 pekerjanya mengumpulkan sampah. Sebanyak 6 ton sampah berhasil dikumpulkan. Setiap tujuh sampah kemudian dapat ditukarkan dengan satu kupon yang akan membantu UMKM di Berau. Sumardi melanjutkan, kupon tadi ditukarkan dengan 1.200 produk lokal wifepreneur BUMA yang merupakan salahsatu program pemberdayaan ekonomi.
“Ini juga bentuk kepedulian perusahaan kepada lingkungan. Sampah yang dihasilkan dari acara ini tidak berserakan dan malah menjadi rezeki bagi orang lain,” terangnya.
Perusahaan bahkan ikut memberdayakan PKL dengan mengikutsertakan dalam kegiatan Family Gathering (Famgath) BUMA Berau 2024. Acara ini dimeriahkan FlashMob Panitia Famgath yang mengajak seluruh peserta menari bersama-sama di tengah lapangan. Ini merupakan simbol bahwa pekerja harus berkolaborasi demi BUMA yang lebih baik ke depannya.
“Kami berharap, flashmob ini menjadi kenangan yang bermakna bagi seluruh peserta,” jelas Sumardi.
Family gathering BUMA di Berau juga menjadi wadah memaksimalkan potensi karyawan. Potensi tersebut tidak hanya dalam pekerjaan melainkan bidang informal seperti seni hiburan. “Selain itu, anak karyawan diberikan kesempatan yang sama menunjukkan bakat terbaik mereka di panggung Famgath BUMA Berau,” tutup Sumardi. (*)