Foto:Tim Emergency Response Group (ERG) PT Berau Coal usai melakukan pemadaman lahan.
TANJUNG REDEB – Dalam upaya mengatasi ancaman Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang kerap melanda beberapa watu terakhir, Tim Emergency Response Group (ERG) PT Berau Coal, telah menunjukkan kesigapan dan sinergi yang luar biasa dalam membantu Pemerintah Kabupaten Berau.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau, Thamrin mengapresiasi peran aktif ERG PT Berau Coal, dalam membantu penanggulangan karhutla.
“Kami selalu bersinergi dan berkoordinasi langsung dengan Tim ERG PT Berau Coal, yang telah dengan cepat merespon dan selalu siap membantu ketika dibutuhkan,” jelasnya, Kamis (24/8/2023).
Tidak hanya sekadar kesiapan armada, tetapi juga kecekatan dalam penanganan menjadi faktor krusial dalam mengatasi Karhutla. Thamrin juga mengungkapkan bahwa, bantuan yang diberikan oleh Tim ERG PT Berau Coal, telah terbukti sangat responsif dalam menghadapi situasi darurat.
“Mereka memiliki respon cepat, dan mereka membentuk tim khusus yang siap dihubungi dan langsung merespon setiap dibutuhkan,” tambahnya.
Situasi karhutla di Berau secara umum masih dalam kendali. Thamrin kemudian menyampaikan rasa syukurnya atas turunnya hujan selama 3 hari yang telah membantu memadamkan api.
Sejak tanggal 13 Agustus, Tim ERG dari PT Berau Coal telah aktif terlibat dalam upaya penanggulangan karhutla. Aktivitas mereka mencakup patroli, apel bersama, dan pemadaman titik api. Hasil kolaborasi ini terlihat dalam pemadaman 4 titik api.
BPBD Berau terus meningkatkan sarana dan prasarana penanganan di 11 Posko yang tersebar di wilayah Berau.
“Kami telah melengkapi peralatan di setiap posko, termasuk pompa, mobil pemadam, dan peralatan manual lainnya,” katanya.
Thamrin berharap agar perusahaan-perusahaan lainnya di Berau juga turut serta dalam usaha penanganan karhutla demi kelestarian, keamanan dan kenyamanan bersama. Langkah positif yang diambil oleh PT Berau Coal diharapkan bisa menjadi contoh bagi perusahaan lainnya.
Dalam konteks ini, Manager Emergency Response and Safety Service PT Berau Coal, Andi Henry Achmad, menegaskan komitmen perusahaan dalam penanganan bencana, termasuk karhutla, sesuai dengan regulasi yang berlaku. Tim ERG PT Berau Coal rutin melakukan patroli secara berkala dengan tujuan pelestarian dan untuk mengatasi potensi bahaya Karhutla.
Andi Henry Achmad juga menekankan kolaborasi yang baik dengan stakeholder dalam menangani situasi di luar area operasional. ERG PT Berau Coal siap memberikan dukungan dan bantuan dalam upaya penanganan, sesuai dengan arahan dan petunjuk yang diberikan.
Dalam menghadapi karhutla, tim ERG Berau Coal telah siap dan terlatih dengan baik. Meskipun semula direncanakan menerjunkan dua tim, namun dari BPBD Berau meminta hanya satu tim dengan lima anggota yang diterjunkan. Secara keseluruhan, terdapat sekitar 130 anggota tim yang memiliki dedikasi penuh dan sekitar 90 relawan yang siap mendukung.
Pihak ERG PT Berau Coal juga memiliki armada pemadam kebakaran yang selalu siap di area operasional. Jika diperlukan, armada ini dapat dikoordinasikan sesuai prosedur. Secara rutin pihaknya juga terus melatih ketangkasan dan kesigapan anggota lapangan. Sebab, ketangkasan dan kecepatan sangat diperlukan dalam penanganan karhutla.
“Kita mendukung program pemerintah terkait pengendalian dan pengamanan karhutla karena dampaknya tidak hanya pada satu titik, tapi beresiko meluas pada wilayah lainnya,” tutup Andi Henry Achmad. (/ADV/tim)