Foto: DPRD Berau saat meninjau Banjijr di Kecamatan Teluk Bayur
TANJUNG REDEB,- Banjir menjadi salah satu masalah yang dialami masyarakat Kecamatan Teluk Bayur setiap tahunnya. Bahkan, proyek drainase jalan yang dikerjakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau, masih belum bisa mengatasi permasalahan banjir.
“Karena itu saya meminta DPUPR bisa segera membuat master plan banjir Kabupaten Berau, khususnya untuk di Kecamatan Teluk Bayur. Penanganan banjir ini harus diseriusi karena sudah menjadi masalah setiap tahunnya yang disampaikan dalam Musrenbang kecamatan,” tegas anggota DPRD Berau, Feri Kombong.
Feri menyebut jika master plannya nanti akan dipaparkan di kantor DPRD dan didiskusikan bersama. Hal ini menjadi sangat penting sebab bukan hanya sekitar kota banjir masih mengepung tatkala hujan mengguyur, belum lagi kalau bersamaan air pasang sungai.
Dikatakan Feri, masalah penanganan banjir ini selalu muncul dalam Musrenbang, karena di momen inilah masyarakat menganggap menjadi waktu tepat menyampaikan usulan agar didengar langsung oleh kepala daerah.
“Apakah tidak ada solusinya untuk hal ini. Jangan sampai di tahun berikutnya akan muncul lagi aspirasi yang sama. Apalagi anggaran daerah di tahun anggaran 2023 ini juga cukup tinggi, harusnya bisa segera diselesaikan masalah banjir ini,” tambahnya.(adv/tim)