Foto: Prosesi peletakan batu pertama oleh Bupati Berau Sri Juniarsih ditemani pejabat Forkopimda.
TANJUNG REDEB – Pemkab Berau kembali mewujudkan komitmen dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Bumi Batiwakkal. Kamis (20/7/2023) pagi Bupati Berau Sri Juniarsih memimpin upacara peletakan batu pertama pembangunan gedung baru RSUD Abdul Rivai.
Ditemui usai acara, Sri menyatakan rumah sakit daerah tersebut sudah laik mendapatkan peremajaan gedung dan penambahan gedung baru. Sebab, sejak 30 tahun berdiri belum mendapatkan sentuhan pembangunan yang berarti.
Selain itu, pembangunan tersebut sebagai upaya pemerintah dalam menyetarakan pelayanan dengan akreditasi RSUD Abdul Rivai yang kini paripurna bintang lima.
“Tuntutan akreditasi rumah sakit, kita kemaren sudah terakreditasi paripurna bintang lima Abdul Rivai, cuma ada yang perlu kita standarisasi,” kata Sri.
Pembangunan gedung baru itu, selain memenuhi kebutuhan bed perawatan di rumah sakit yang sesuai standar Kementerian Kesehatan RI. Juga sebagai alternatif pihak pemerintah dan manajemen rumah sakit, agar tak mengganggu aktivitas operasi.
Jadi penggantian ruangan operasi tersebut nantinya, diharapkan dapat melayani masyarakat yang berasal dari 13 kecamatan di Bumi Batiwakkal. Secara teknis, nantinya dapat menambah jumlah perawatan pasien. Khususnya di IGD, ICU, dan ruang operasi.
“Jadi nanti dibangunan baru itu asa tiga komponen, icu, igd, dan ruang operasi,” jelas dia.
Kemudian, Bupati perempuan pertama di Bumi Batiwakkal itu, berharap ke depan IGD dapat difungsikan dengan maksimal dengan jarak tak lagi jauh kala ambulance bermanuver
“Nantinya, begitu kita masuk pintu gerbang langsung masuk ke IGD,” sebut dia.
Diberitakan sebelumnya, Direktur RSUD Abdul Rivai dr Jusram, menyatakan pemerintah menggelontorkan anggaran senilai Rp 50 miliar untuk pembangunan tersebut.
Awalnya, lahan tersebut digunakan sebagai tempat tinggal dokter. Saat ini, dialihfungsikan sebagai bangunan untuk ruang operasi.
Dalam tahap pertama pembangunan pondasi disiapkan anggaran senilai Rp 15 miliar. Kemudian untuk bangunan dua lantai digelontorkan anggaran senilai Rp 35 miliar.
Pada tahun ini akan dibangun dua lantai dahulu. Empat lantai selanjutnya bakal dibangun pada penganggaran tahun depan.
“Ruang ICU bakal ditambah menjadi 20 bed. Kemudian penambahan ruang operasi sebanyak 1 ruangan. Sehingga total ruang operasi di RSUD Abdul Rivai nantinya, 5 ruangan,” ujarnya. (*/ADV)
Reporter: Sulaiman