JAKARTA – Seorang buruh asal Berau, Kaltim meminta tolong kepada Immanuel Ebenezer di Kantor Kemnaker, tidak tahu Wamenaker telah terjaring OTT KPK.

Buruh asal Berau Kaltim melakukan aksi di Kantor Kemnaker Jakarta pada Kamis (21/8/2025).

Dalam aksi itu, buruh tersebut membawa spanduk yang berisikan permohonan kepada Wamenaker Immanuel Ebenezer atau Noel.

Buruh tersebut menggunakan seragam berwarna merah dan kuning, salah seorang buruh terlihat membawa spanduk bertuliskan permohonan bantuan, setelah satu bulan lamanya mencari keadilan.

“Pak Wamen, tolong perhatikan nasib kami buruh yang ada di Kalimantan Timur. Kami sudah 1 bulan tinggalkan keluarga untuk mencari keadilan di Kota Jakarta ????????.” bunyi spanduk tersebut.

Belakangan diketahui buruh tersebut bernama Herbert Sinambela, dia mengaku datang ke Jakarta dari Berau Kaltim karena permasalahan pesangon yang belum dibayarkan perusahaan tempatnya bekerja.

Kedatangannya ke Kantor Kemnaker lantaran pengaduannya ke dinas terkait mulai dari tingkat kabupaten hingga provinsi tak kunjung membuahkan solusi.

“Hak-hak karyawan belum dipenuhi, beliau sudah melapor baik ke kabupaten dan ke provinsi, tapi dari instansi terkait sudah berbulan-bulan tidak ada upaya serius untuk penyelesaian. Oleh sebab itu membulatkan tekad untuk berangkat ke Jakarta berharap dapat atensi serius,” katanya.

Meski datang ke Kantor Kemnaker dan berharap bisa bertemu Wamenaker Immanuel Ebenezer atau Noel, dia mengaku tidak tahu bahwa Wamenaker yang hendak ia temui sudah terjaring OTT KPK. “Saya engga tahu kalau Pak Wamen di-OTT,” ujarnya.

Dirinya pun berharap bisa diterima oleh pejabat Kemnaker lainnya seperti Dirjen, sehingga permasalahan yang ia bawa dari Berau Kaltim dapat menemui solusi.

Wamenaker Immanuel Ebenezer
Wamenaker Immanuel Ebenezer (Instagram/@immanuelebenezer)

Sebelumnya diberitakan, Wamenaker Immanuel Ebenezer atau Noel terkena OTT KPK, diduga melakukan pemerasan terhadap perusahaan.

Kabar OTT KPK itu dibenarkan oleh Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto. Menurut Fitroh Rohcahyanto OTT KPK terkait dengan dugaan pemerasan terhadap perusahaan terkait pengurusan sertifikasi K3.

“Benar,” kata Fitroh Rohcahyanto, Kamis (21/8/2025) dikutip dari Beritasatu.

“Kasus pemerasan terhadap perusahaan,” ucap Fitroh Rohcahyanto kepada Beritasatu.com.

Fitroh Rohcahyanto menyebut Immanuel Ebenezer atau Noel ditangkap langsung dalam OTT diduga terima sejumlah terima sejumlah uang.

Meski demikian, dirinya belum merinci siapa saja pihak lain yang ikut diamankan tim KPK bersama Noel.

Saat ini, KPK masih melakukan pemeriksaan awal terhadap Noel dan sejumlah pihak yang diamankan. Rincian perkara dan konstruksi dugaan tindak pidana korupsi akan diumumkan setelah gelar perkara resmi.