Foto: Bupati Berau Sri Juniarsih.
TALISAYAN – Bupati Berau Sri Juniarsih memberikan pesan khusus kepada masyarakat Berau kala menjemput tahun politik pada Pemilu 2024 mendatang.
Gesekan lantaran berbeda pilihan menjadi kekhawatiran tersendiri bagi bupati perempuan pertama di Bumi Batiwakkal tersebut.
Oleh karenanya, dalam safari halal bihalal di wilayah pesisir selatan Berau. Sri kerap memberikan pesan kepada masyarakat agar tidak tersulut emosi saat pemilu nanti hanya karena berbeda pilihan.
Diketahui, selain memilih Capres dan Cawapres, rencananya pesta demokrasi lima tahunan itu akan jadi ajang pemilihan legislator yang bakal duduk di kursi DPRD Berau.
“Situasi rentan seperti konflik dan gesekan yang mengganggu keharmonisan hidup di masyarakat bisa saja terjadi,” kata Sri.
Dirinya tidak ingin di tengah masyarakat terjadi konflik yang berujung pada proses hukum. Sebab, perbedaan pilihan dapat disikapi dengan sikap toleransi antar sesama umat manusia.
“Semoga kita dapat menjalani tahun-tahun politik dengan tenang dan penuh kesejukan,” ujarnya.
Tingginya penggunaan aplikasi sosial media di tengah masyarakat pun turut mencuri perhatian pemerintah. Produksi informasi yang kian masif dapat saja berbuah petaka bila tidak dapar dikontrol dengan bijak.
Sri bilang, hal tersebut dapat ditangkal dengan memiliki prinsip keadilan sejak dalam pikiran.
Melalui ide, gagasan, serta pengetahuan yang berasaskan pancasila. Diharapkan menjadi daya agat tak mudah terhasut oleh informasi yang bakal gencar beredar di tahun politik ini.
“Semua pihak harus mampu menjaga diri dan terus waspada agar tidak gampang terhasut,” pesan dia.
Dirinya pun berpesan, di tengah kebisingan yang bakal tercipta di tahun politik nanti. Warga dapat memanfaatkan destinasi wisata yang ada di Berau.
Ia merincikan, di Berau terdapat destinasi wisata yang dapat menghilangkan kepenatan. Pertama Sungai Kiam di Talisayan. Kedua, Telaga Biru Batu Putih. Ketiga, Labuan Cermin di Biduk-Biduk. Kemudian, Pulau Sigending atau Pulau Kaniungan. Serta pemandian air panas di Tubaan.
“Healing lah. Biar tidak tegang. Berau ini surga wisata,” ujarnya. (*)
Reporter: Sulaiman