Foto: Suasana kegiatan belajar mengajar penghuni rutan Tanjung Redeb bersama PKBM Anggrek.

TANJUNG REDEB – Rutan Tanjung Redeb menggandeng pusat kegiatan belajar mengajar (PKBM) Anggrek Prestasi dalam kerjasama pemenuhan hak pendidikan bagi warga binaan pemasyarakatan alias WBP.

Dalam kerjasama itu, WBP bakal diberikan ijazah pendidikan paket A, B dan C. Atau setara SD, SMP, dan SMA.

Kepala Rutan Tanjung Redeb Puang Dirham menjelaskan, meski ratusan WBP masih dalam status menjalani masa hukuman. WBP tetap harus diberikan hak pendidikan yang sesuai amanat undang-undang.

“Sekarang menuju Indonesia maju dengan mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan,” kata Puang, Kamis (4/5/2023).

Dengan harapan, WBP yang telah lalui masa pengasingan dapat langsung mendapatkan pekerjaan dan dapat memenuhi kebutuhan ekonominya melalui cara halal tanpa melakukan pelanggaran hukum.

“Jadi mereka (WBP) dapat langsung mengabdi di masyarakat dengan belal ijazah yang dimiliki,” sambung dia.

Sementara itu, Perwakilan Disdik Berau Ambo Sakka, mengatakan kebanyakan WBP merupakan warga Berau. Oleh karena itu, pemerintah memberikan dukungan penuh terhadap program tersebut.

“Kerjasama yang terjalin ini sangat bagus. Karna di PKBM sendiri ada banyak program pendidikan dan pembinaan kreatifitas untuk masyarakat,” ucap Ambo.

Menambahkan itu, Pengelola PKBM Anggrek Prestasi Sylviani Gaffar, menyampaikan bahwa program kejar paket bagi warga binaan di Rutan Tanjung Redeb nantinya akan terselenggara tanpa biaya alias gratis.

“Nantinya giat ini kami selenggarakan gratis tanpa dipungut biaya apapun,” ujar Sylvia.

Pihaknya pun sebagai fasilitator bakal memberikan pelayanan terbaik kepada WBP yang saat ini membutuhkan ijazah pendidikan wajib 12 tahun.

“Semoga giat yang terlaksana akan memberi manfaat baik bagi seluruh warga binaan maupun petugas disini,” kata dia. (*)

Reporter: Sulaiman