KUTAI KARTANEGARA – Kontingen atletik Kabupaten Berau tampil luar biasa di ajang Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Atletik Kalimantan Timur yang digelar di Kutai Kartanegara, 1-6 Agustus 2025.

Dengan raihan 61 medali, Berau secara resmi dinobatkan sebagai juara umum, mengungguli sembilan kabupaten/kota lainnya yang ikut serta dalam kompetisi bergengsi tingkat provinsi ini.

Raihan medali Berau meliputi 24 medali emas, 21 perak, dan 16 perunggu.

Prestasi ini sekaligus mematahkan dominasi daerah-daerah besar lainnya, seperti Kukar dan Samarinda.

Tuan rumah Kukar harus puas berada di posisi kedua dengan 16 emas, 20 perak, 21 perunggu. Sedangkan, Samarinda menempati posisi ketiga dengan 9 emas, 5 perak, dan 3 perunggu.

Ketua Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Berau, Saharuddin, mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian ini.

Ia mengatakan, hasil tersebut tidak diraih secara instan, melainkan hasil dari proses panjang yang penuh dedikasi, latihan intensif, dan pembinaan berkelanjutan.

“Kami datang ke Kejurprov dengan target tinggi dan alhamdulillah seluruh atlet mampu tampil optimal. Ini bukan hanya tentang jumlah medali, tapi tentang konsistensi kerja keras dan disiplin yang dibangun selama ini,” ujarnya, Selasa (5/8/2025).

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada para pelatih, ofisial, serta dukungan dari masyarakat dan pemerintah Kabupaten Berau yang telah memberikan kepercayaan penuh kepada tim atletik.

Prestasi gemilang ini juga tak lepas dari pola pembinaan yang terstruktur.

Dewan Pembina Atletik Berau yang juga Ketua Harian KONI Berau, Arman Nofriansyah, menyebut kesuksesan ini merupakan hasil dari pendekatan sistematis dalam membangun fondasi olahraga sejak usia dini.

Namun, capaian ini tidak boleh membuat para atlet dan pelatih cepat puas. Sebab, tantangan ke depan akan semakin berat, terutama menghadapi ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) mendatang maupun kejuaraan nasional lainnya.

“Justru sekarang saatnya kita perkuat lagi pembinaan. Kami di KONI siap mendukung, baik dari sisi anggaran, pelatihan, hingga fasilitas,” ujar Wakil Ketua Komisi II DPRD Berau ini.

Menariknya, sebagian besar atlet Berau yang berlaga di Kejurprov kali ini berasal dari kelompok usia muda. Hal ini menjadi bukti keberhasilan PASI Berau dalam melakukan regenerasi atlet yang berkelanjutan.

Meskipun baru, mereka mampu bersaing bahkan mengungguli lawan dari kota besar yang dikenal memiliki fasilitas lebih lengkap.

“Kita punya potensi luar biasa di Berau. Dengan pembinaan yang tepat, anak-anak muda ini bisa jadi andalan untuk tingkat nasional,” pungkasnya. (*)