Foto: PLTU Lati
TANJUNG REDEB – Tiga unit mesin Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Lati, mengalami perawatan akibat kerusakan yang terjadi. Kondisi ini berdampak pada pemadaman panjang di Bumi Batiwakkal. Sejak pukul 07.00 Wita pagi tadi, hampir di sebagian besar wilayah perkotaan Berau mengalami pemadaman.
Melalui informasi yang diterima, pemadaman bakal berlangsung hingga 6 jam atau bertambah 2 jam dari yang sebelumnya hanya 4 jam. Diperkirakan, listrik akan kembali normal pada pukul 13.00 Wita siang nanti.
Diketahui, PLTU Lati mendistribusikan sekitar 7 MW untuk masyarakat Berau. Kini beban padam PLTU hingga 5.1 MW.
Pemadaman, disebutkan karena 2 unit dipadamkan karena status darurat, sementara 1 unit mengalami maintenance alias pemeliharaan. Kondisi terkini, petugas secara manual memasukkan batu bara ke excess PLTU Lati. Sementara gearbox masih dalam proses perbaikan.
“Kondisi itu mengakibatkan pemadaman semakin meluas dalam waktu yang panjang,” kata Direktur PT PLN UP3 Berau Harryadi Poel, pada Sabtu (4/3/2023).
Akibatnya, pemadaman warga sekitar Jalan Manunggal, Jalan Milono, Jalan Murjani 1 dan 2, Jalan Dermaga Jalan Karang Ambon, Jalan Mangga 1 sampai 3, Jalan P.Diponegoro, Jalan Durian 1 dan 2 , hingga Perumahan Berau Indah (BI). Sementara wilayah Sambaliung, Gunung Tabur, Samburakat, Jalan AKB Sanipah I, hingga Pasar Aji Dilayas bakal alami pemadaman sekitar pukul 13.00 Wita nanti. (*)
Reporter: Sulaiman