TANJUNG REDEB – Empat pemancing rekreasi (angler) asal Kabupaten Berau siap unjuk kemampuan di ajang Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII 2025 yang akan digelar di Gili Trawangan, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada 30–31 Juli mendatang.

Mereka akan mewakili Asosiasi Pemancingan Rekreasi Indonesia (APRI) Berau dalam cabang olahraga memancing, yang untuk pertama kalinya dipertandingkan dalam kategori eksibisi.

Dalam lomba itu, angler Berau akan memperebutkan total 48 medali dari berbagai kelas.

Ketua APRI Berau, Zulkifliansyah, mengatakan, tim dari Berau terdiri dari tiga atlet dan satu official, yakni Surya Darma, Rafi Usman Habi, Arif Fadilah, serta dirinya sendiri.

“Ini adalah momen penting bagi kami, tidak hanya sebagai kompetisi, tapi juga sebagai ajang memperkenalkan APRI kepada masyarakat luas, termasuk ke KORMI di tingkat nasional, provinsi, maupun kabupaten,” ungkap Zulkifliansyah, Kamis (24/7/2025).

Dia mengakui, secara kelembagaan, APRI masih dalam proses menjadi anggota resmi KORMI Provinsi, sehingga belum mendapat dukungan anggaran dari pemerintah.

Namun, hal itu tak menyurutkan semangat mereka untuk tetap berangkat dan berpartisipasi.

“Yang terpenting bagi kami adalah partisipasi dan semangat memperkenalkan olahraga memancing sebagai bagian dari olahraga rekreasi yang positif dan membangun,” katanya.

Dari Kalimantan Timur, terdapat 15 peserta yang akan berangkat ke Fornas VIII. Mereka akan dibagi dalam lima tim yang telah dipersiapkan sejak NTB diumumkan sebagai tuan rumah.

“Kami sudah mulai mempersiapkan diri secara menyeluruh, baik dari segi teknis, mental, maupun kekompakan tim. Target kami cukup jelas, minimal tiga medali emas untuk Kaltim,” tegas Zulkifliansyah optimistis.

Meski masih bersifat eksibisi, cabang olahraga memancing di Fornas kali ini menjadi langkah awal yang menjanjikan bagi komunitas pemancing Tanah Air untuk tampil di panggung nasional.

“Kami dari APRI Berau berharap bisa memberikan yang terbaik, sekaligus mengharumkan nama daerah,” pungkasnya. (*)