Reporter : Syaifuddin Zuhrie
|
Editor : Redaksi

Jakarta – Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono mengatakan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) akan menggelar rapat koordinasi dengan gubernur, bupati, dan wali kota se-Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Salah satu hal yang akan dibahas adalah netralitas jelang Pilkada Serentak 2024.

“Iya, 13 Agustus gubernur se-Indonesia dikumpulkan, pj gubernur, oleh Pak Presiden,” kata Heru kepada wartawan di Puskesmas Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (6/8/2024).
Heru menyampaikan Presiden Jokowi akan rapat bersama para bupati dan wali kota pada pukul 09.00 WIB. Kemudian dilanjutkan dengan para gubernur pada pukul 10.00 WIB, seperti dikutip Berauterkini.co.id dari Detik.com.

“Pertama adalah bupati-wali kota jam 9 pagi. Setelah itu jam 10 dilanjutkan (dengan) para gubernur. Tentunya memberikan pengarahan kepada bupati, wali kota, dan gubernur,” ujarnya.

Heru mengatakan Presiden Jokowi akan memberikan banyak pengarahan kepada bupati, wali kota, dan gubernur. Salah satunya menjaga netralitas pada Pilkada Serentak 2024.

“Pengarahan macam-macam, ada tahapan proses pilkada, wilayah masing-masing harus aman, menjaga netralitas. Lantas juga bisa merealisasikan kegiatan-kegiatan RPJPD, rencana pembangunan jangka pendek daerah, banyak,” ungkapnya.

Sebelumnya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengungkapkan sidang kabinet akan digelar pada 12 Agustus mendatang. Jokowi akan bertolak ke IKN pada 11 Agustus.

“Tanggal 12, ya tanggal 11 beliau (Jokowi) ke sana, 12 direncanakan sidang kabinet di sana,” kata Basuki di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (1/8).

Basuki mengatakan Jokowi direncanakan berada di IKN pada 11-14 Agustus. Selain sidang kabinet, Jokowi akan melakukan beberapa proyek groundbreaking.

“Ya di antara itu, kan beliau di sana tanggal 11, 12, 13, 14 (Agustus) pulang, jadi di hari hari itu ada groundbreaking karena tanggal 13, nggak tahu ini bocoran atau nggak ya, mudah-mudah ya open, tanggal 13 ngundang gubernur juga,” ujarnya.

Basuki mengatakan kelengkapan furnitur juga sudah berada di IKN, tinggal dilakukan pemasangan. Menurut dia, perihal air dan listrik sudah aman.

“Furnitur kan dari Setneg sudah di sana semua, tinggal masang-masang, air sudah masuk, sampai ke Hotel Nusantara. Insyaallah,” ujarnya.