Foto ist: Salah seorang warga Berau yang melakukan perekaman KTP Elektronik, di Kantor Lurah Rinding. (Doc. Berau Terkini)
TANJUNG REDEB – Sebanyak 1.275 warga yang bermukim di Kabupaten Berau, belum memiliki identitas kependudukan alias KTP Elektronik. Padahal ribuan warga tersebut telah masuk dalam warga yang wajib memiliki rekam KTP el.
Kepada awak Berau Terkini, Kepala Disdukcapil Berau David Pamuji mengatakan angka tersebut berbanding jauh dari warga yang telah merekam KTP el sebanyak 180.812 jiwa.
“Artinya hanya sekitar 0,70 persen warga domisili Berau yang belum memiliki KTP,” kata David, pada Rabu (22/02/2023).
Lebih lanjut dia menerangkan, penduduk terbanyak yang belum memiliki KTP el berada di wilayah pusat kota. Yakni di Kecamatan Tanjung Redeb. Sementara wilayah paling sedikit, berada di Kepulauan Maratua.
Pentingnya identitas kependudukan, dalam kepentingan pendataan penduduk dan mencari pekerjaan, membuat Disdukcapil terus berinovasi. Selain transisi ke dari konvensional ke digital.
Pihaknya juga telah membangun kemitraan dengan setiap kelurahan di Berau, untuk membantu mengisi identitas kependudukan secara online.
“Jadi tidak perlu lagi antre panjang-panjang di loket kantor Disdukcapil,” kata dia.
Selain itu, dinas kependudukan tersebut telah membangun kerjasama dengan pihak perusahaan swasta hingga ormas yang berdomisili di Berau. Termasuk pula paguyuban, parpol, hingga serikat pekerja di perusahaan.
Stakeholder tersebut bakal dijadikan mitra yang bakal membantu rekan kerja atau orang terdekat untuk mengurus KTP secara online.
“Itu dicanangkan agar kedepannya bisa mempermudah warga yang berada jauh dari pusat kota,” terang David.
Hingga saat ini, baru dari serikat pekerja yakni KSBSI Berau yang bersedia menjadi mitra Disdukcapil. Karena dipastikan beberapa pekerja yang berada di wilayah kerja KSBSI belum memiliki KTP el. Alasannya beragam. Mulai dari jarak, hingga pengurusan surat pindah yang sulit.
“Serikat pekerja sudah komitmen untuk jadi mitra kami, semoga bisa diikuti oleh stakeholder lainnya,” pinta David.
